HUBUNGAN MOBILISASI DINI DENGAN PROSES PENYEMBUHAN LUKA POST SECTION CAESARIA
Abstract
WHO (word health organization) menyatakan standar dilakukan operasi sectio caesarea (SC) sekitar 5-15%. Hasil
riset kesehatan dasar/ Riskesdas 2018 menyatakan terdapat 15,3% persalinan dilakukan melalui operasi sectio
caesarea. Angka persalinan ibu melalui operasi sectio caesarea di Indonesia tahun 2018 mencapai 79,3%.
Rancangan pada penelitian ini adalah deskriptif Korelasi melalui tindakan Cross Sectional, yaitu suatu pendekatan
yang mempelajari hubungan mobilisasi dini sebagai variable independen dan penyembuhan luka post section
caesarea sebagai variable independen. Dengan tehnik pengambilan sampel menggunakan metode non random
sampling jenis purposive sampling. Hasil penelitian di dapatkan Adanya hubungan mobilisasi dini dengan proses
penyembuhan luka post sectio caesarea dengan nilai P adalah 0,046 < 0,005.
Kata kunci : Mobilisasi, SC, Penyembuhan Luka
riset kesehatan dasar/ Riskesdas 2018 menyatakan terdapat 15,3% persalinan dilakukan melalui operasi sectio
caesarea. Angka persalinan ibu melalui operasi sectio caesarea di Indonesia tahun 2018 mencapai 79,3%.
Rancangan pada penelitian ini adalah deskriptif Korelasi melalui tindakan Cross Sectional, yaitu suatu pendekatan
yang mempelajari hubungan mobilisasi dini sebagai variable independen dan penyembuhan luka post section
caesarea sebagai variable independen. Dengan tehnik pengambilan sampel menggunakan metode non random
sampling jenis purposive sampling. Hasil penelitian di dapatkan Adanya hubungan mobilisasi dini dengan proses
penyembuhan luka post sectio caesarea dengan nilai P adalah 0,046 < 0,005.
Kata kunci : Mobilisasi, SC, Penyembuhan Luka
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)
Universitas Muhammadiyah Semarang
Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Kelurahan Kedungmundu, Kecamatan Tembalang
Kota Semarang, Jawa Tengah - 50273 - ID
Telp. 024 76740294