LAPORAN KASUS : ASUHAN KEBIDANAN BALITA DENGAN STUNTING
Abstract
Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak usia di bawah lima tahun (balita) akibat kekurangan gizi kronis..
Anak yang mengalami Stunting berdampak pada pertumbuhan yang terhambat dan bersifat irreversible. Tujuan
penelitian yaitu mengetahui cara melakukan asuhan kebidanan pada anak balita dengan stunting. Metode:
menggunakan metode studi kasus dan berlokasi di Puskesmas Bandarharjo Kota Semarang. Subjek studi kasus
adalah Balita yang mengalami stunting. Studi kasus dilakukan pada tanggal 22 Desember 2022. Teknik
pengumpulan data dari wawancara, pemeriksaan fisik, pengamatan data skunder meliputi studi dokumentasi dan
studi kepustakaan. Hasil: Berdasarkan permasalahan utama pada An. D umur 27 bulan asuhan kebidanan yang
dilakukan adalah dengan KIE gizi seimbang , menganjurkan ibu memberi makan anak dengan frekuensi lebih
sering, minum obat sesuai anjuran. KIE personal hygiene cuci tangan sebelum makan, ibu kolaborasi dengan
petugas gizi puskesmas kontrol sesuai anjuran petugas. Kesimpulan: setelah dilakukan Asuhan Kebidanan pada
An. D umur 27 bulan dengan stunting diperoleh hasil keadaan umum baik, anak sudah mulai mau makan, Berat
Badan naik 8000 gram, PB 82 cm, Lika 45 cm, hasil kuisioner pra skring perkembangan anak normal.
Kata kunci: Stunting, Balita, tatalaksana stunting
Anak yang mengalami Stunting berdampak pada pertumbuhan yang terhambat dan bersifat irreversible. Tujuan
penelitian yaitu mengetahui cara melakukan asuhan kebidanan pada anak balita dengan stunting. Metode:
menggunakan metode studi kasus dan berlokasi di Puskesmas Bandarharjo Kota Semarang. Subjek studi kasus
adalah Balita yang mengalami stunting. Studi kasus dilakukan pada tanggal 22 Desember 2022. Teknik
pengumpulan data dari wawancara, pemeriksaan fisik, pengamatan data skunder meliputi studi dokumentasi dan
studi kepustakaan. Hasil: Berdasarkan permasalahan utama pada An. D umur 27 bulan asuhan kebidanan yang
dilakukan adalah dengan KIE gizi seimbang , menganjurkan ibu memberi makan anak dengan frekuensi lebih
sering, minum obat sesuai anjuran. KIE personal hygiene cuci tangan sebelum makan, ibu kolaborasi dengan
petugas gizi puskesmas kontrol sesuai anjuran petugas. Kesimpulan: setelah dilakukan Asuhan Kebidanan pada
An. D umur 27 bulan dengan stunting diperoleh hasil keadaan umum baik, anak sudah mulai mau makan, Berat
Badan naik 8000 gram, PB 82 cm, Lika 45 cm, hasil kuisioner pra skring perkembangan anak normal.
Kata kunci: Stunting, Balita, tatalaksana stunting
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)
Universitas Muhammadiyah Semarang
Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Kelurahan Kedungmundu, Kecamatan Tembalang
Kota Semarang, Jawa Tengah - 50273 - ID
Telp. 024 76740294