ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN DENGAN KETUBAN PECAH DINI DI RUMAH SAKIT ROEMANI SEMARANG

Nur Hayati, Erna Kusumawati, Umi Khasanah, Fitriani Nur Damayanti

Abstract


ABSTRAK
Ketuban Pecah Dini (KPD) pada ibu bersalin adalah kondisi ketika kantung ketuban pecah sebelum usia kehamilan
cukup bulan untuk melahirkan (sebelum minggu ke-37 masa kehamilan). Air ketuban memiliki fungsi penting
untuk janin di dalam kandungan, yaitu untuk melindungi janin dari benturan, membantu perkembangan organ tubuh
janin, menjaga suhu yang optimal untuk janin, serta memberikan ruang untuk pergerakan janin. Studi kasus ini
dilakukan di RS Roemani Semarang dengan subyek studi kasus ibu bersalin Ny. N usia 25 tahun, ketuban pecah
dini pada tanggal 12 November 2022 menggunakan pendekatan asuhan kebidanan 7 langkah. Hasil dari studi kasus
yang diperoleh pada Ny. N dengan Ketuban Pecah Dini (KPD) yaitu KU Ibu: baik, Kesadaran: Composmentis,
Tensi: 120/85 mmHg, Suhu: 36,5°C, RR: 20x/menit, N: 80x/menit. Hasil pemeriksaan dalam diketahui pembukaan
3cm, Portio lunak, presentasi kepala. Pelaksanaan asuhan kebidanan yaitu melakukan pendekatan kepada ibu dan
keluarga, memantau tanda-tanda vital dan kemajuan persalinan, auskultasi denyut jantung janin dan His tiap 30
menit, menjaga pasien tetap bersih dan kering, pemberian infus RL 8 tpm dan drip oxytocin 5 IU naik 4 tpm tiap
30 menit maksimal 40 tpm. Kesimpulan yang diperoleh yaitu Kala I sampai dengan Kala IV semuanya berlangsung
normal tanpa ada penyulit, tidak ditemukan komplikasi atau masalah pada janin dan ibu, serta keadaaan ibu dan
bayi baik ditandai dengan tanda-tanda vital yang masih dalam batas normal.
Kata kunci : Asuhan kebidanan, ketuban pecah dini, maternitas

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)
Universitas Muhammadiyah Semarang
Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Kelurahan Kedungmundu, Kecamatan Tembalang
Kota Semarang, Jawa Tengah - 50273 - ID
Telp. 024 76740294