Perilaku Pencegahan HIV/AIDS Masyarakat Desa Waru

Merry Yudha Retno Anggraeni, Siti Aisah

Abstract


HIV/AIDS merupakan penyakit menular yang mengakibatkan penurunan sistem kekebalan tubuh. Penularan penyakit ini sangat cepat tidak terlepas dari tingkat pengetahuan dan sikap masyarakat yang berisiko tinggi tertular penyakit ini. Masyarakat perlu memahami dan mampu melakukan praktik pencegahan HIV/AIDS. Maka, kader Desa Waru sudah terbentuk untuk memberikan diseminasi kepada masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perilaku (pengetahuan, sikap dan praktik) pencegahan HIV/AIDS pasca diseminasi kader Desa Waru. Desain penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan pendekatan survei. Populasi dalam penelitian ini adalah 200 masyarakat pasca diseminasi kader Desa Waru. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 81 orang. Hasil penelitian: indikator usia dewasa muda mempunyai rerata pengetahuan, sikap, praktik tertinggi. Berdasarkan indikator jenis kelamin rerata pengetahuan dan praktik tertinggi pada laki-laki sedangkan rerata sikap tertinggi pada perempuan. Indikator pendidikan menunjukkan rerata pengetahuan, sikap dan praktik tertinggi pada perguruan tinggi. Indikator pekerjaan rerata pengetahuan, sikap dan praktik didominasi oleh responden tenaga kesehatan (bidan dan perawat). Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa: perilaku pencegahan HIV/AIDS masyarakat desa Waru berdasar indikator usia, jenis kelamin, pendidikan dan pekerjaan secara berurutan skor rerata tertinggi pada sikap, praktik dan pengetahuan.

Kata kunci: pengetahuan, sikap, praktik pencegahan HIV/AIDS

Abstract

HIV/AIDS is an infectious disease that resulted in a decline in the immune system. The transmission of this disease is not very fast regardless of the level of knowledge and attitude of a society that is at high risk of contracting this disease. Society needs to understand and be able to do the practice of prevention of HIV/AIDS. Then, the village cadre Waru already formed to give the dissemination to the public. Research objective is to know the behavior (knowledge, attitudes and practices) the prevention of HIV/AIDS post Waru Village cadres dissemination. The design of this research is quantitative descriptive approach to the survey. The population in this research is the 200 community post Waru Village cadres dissemination. The sampling technique used was purposive sampling with the total sample as many as 81 people. Results show that indicators of age young adults have average knowledge, attitude, practice of the highest. The average gender indicators based on knowledge and practice the highest in males while the average highest stance on women. The indicator shows the average education of the knowledge, attitude and practice the highest at colleges. Indicator average job knowledge, attitude and practice is dominated by the respondent's health care personnel (midwives and nurses). As a conclusion, HIV/AIDS prevention behaviors of villagers Waru indicators based on age, gender, education and employment sequentially highest average score on the attitudes, practices and knowledge.


Keywords


knowledge; attitude; practice prevention of HIV/AIDS

Full Text:

PDF

References


Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BBPK) Ciloto Kemenkes. (2012). Panduan HIV/AIDS. Jakarta.

Kementerian Kesehatan RI. (2016). Infodatin : Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. http://www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/infodatin/Infodatin%20AIDS.pdf di unduh 14 November 2017.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2011). Pedoman Nasional Terapi Antiretroviral: Departemen Kesehatan Republik Indonesia Direktorat Jendral Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan. Jakarta.

Mubarak, IW.(2012). Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Salemba Medika. Notoatmodjo, Soekidjo.(2011). Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Jakarta : Rineka Cipta.

Okatini Mari, Purwana Rachmadhi, Djaja IM. 2007. Hubungan Faktor Lingkungan dan Karakteristik Individu Terhadap Kejadian Penyakit Leptospirosis di Jakarta, 2003-2005. Makara, Kesehatan, Vol. 11, No. 1, Juni 2007: 17-24.

Oktarina, Hanafi Fachrudi dan Budisuari MA. 2009. Hubungan Karakteristik Responden, Keadaan Wilayah, Pengetahuan, Sikap Terhadap Hiv/Aids Di Indonesia. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan – Vol. 12 No. 4 Oktober 2009: 362–369.

Perry, A dan Anne Griffin Potter.(2005). Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses, dan Praktik (Volume 1) Edisi 4. Jakarta EGC

http://medkesfkm.unsrat.ac.id/wp-content/uploads/2015/08/jurnal-nenny-rupilu-baru.pdf. Diunduh 15 November 2017.

Raditya, Ariwibowo. (2013). Hubungan Antara Umur Tingkat Pendidikan, Pengetahuan, Sikap Terhadap Praktik Safety Riding Awarness pada pengendara ojek sepeda motor di Kecamatan Banyumanik. Jurnal Kesehatan Masyarakat: UNDIP. http://ejournals1.undip.ac.id/index.php/jkm di unduh 20 Oktobber 2018

Sofwan, Moh. (2012). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Perkerjaan perantau terhadap Tindakan Pencegahan HIV/AIDS di Desa Tlogomulyo Gubug Grobogan. http://digilib.unimus.ac.id/gdl.php?mod=browse&node=&page=205.pdf di unduh 12 November 2017.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.