Gambaran Reaksi Anak Usia Prasekolah terhadap Stressor Hospitalisasi
Abstract
Hospitalisasi pada anak usia prasekolah merupakan suatu keadaan krisis pada anak. Stress hospitalisasi pada anak merupakan respon individu terhadap situasi yang menimbulkan tekanan, perubahan, tuntutan penyesuaian diri. Hospitalisasi menyebabkan stress pada anak yang menimbulkan beberapa reaksi, hal tersebut disebabkan beberapa faktor seperti perpisahan, kehilangan kontrol, cedera dan nyeri. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran reaksi anak usia prasekolah terhadap stressor hospitalisasi di RSI Sultan Agung Semarang. Metode
penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif dengan pendekatan survey dengan teknik pengambilan sampel yaitu consecutive sampling dengan kriteria anak usia prasekolah 3 sampai 6 tahun sebanyak 78
responden. Pengambilan data menggunakan lembar observasi reaksi anak terhadap perpisahan, kehilangan kontrol, cedera dan nyeri. Hasil penelitian gambaran reaksi anak terhadap stressor hospitalisasi pada perpisahan didapatkan sebagian besar anak bereaksi menahan orang tua untuk tetap tinggal dengan nilai presentase 64,1%.
Reaksi pada kehilangan kontrol didapatkan sebagian besar anak tergantung pada orang tua dengan nilai presentase 64,1%. Reaksi pada cedera dan nyeri didapatkan sebagian besar anak meminta untuk tindakan diakhiri dengan nilai presentase 60,3 %. Rekomendasi penelitian ini diharapkan dapat memberikan intervensi untuk mengurangi stress hospitalisasi pada anak.
Kata kunci: Reaksi anak, usia prasekolah, stress hospitalisasi
penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif dengan pendekatan survey dengan teknik pengambilan sampel yaitu consecutive sampling dengan kriteria anak usia prasekolah 3 sampai 6 tahun sebanyak 78
responden. Pengambilan data menggunakan lembar observasi reaksi anak terhadap perpisahan, kehilangan kontrol, cedera dan nyeri. Hasil penelitian gambaran reaksi anak terhadap stressor hospitalisasi pada perpisahan didapatkan sebagian besar anak bereaksi menahan orang tua untuk tetap tinggal dengan nilai presentase 64,1%.
Reaksi pada kehilangan kontrol didapatkan sebagian besar anak tergantung pada orang tua dengan nilai presentase 64,1%. Reaksi pada cedera dan nyeri didapatkan sebagian besar anak meminta untuk tindakan diakhiri dengan nilai presentase 60,3 %. Rekomendasi penelitian ini diharapkan dapat memberikan intervensi untuk mengurangi stress hospitalisasi pada anak.
Kata kunci: Reaksi anak, usia prasekolah, stress hospitalisasi
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.