PEMBENTUKAN AGROWISATA ORGANIK DAN PUPUK COSIWA MELALUI PROGRAM HIBAH PHP2D KEMDIKBUDRISTEK SEBAGAI RECOVERY DAMPAK COVID-19 DI DESA SRIGADING
Abstract
Pandemi covid-19 menyebabkan berbagai macam dampak yang dialami langsung oleh
masyarakat. Salah satu dampak tersebut adalah kesulitan dibidang ekonomi. Kesulitan ekonomi
terjadi karena hampir seluruh kegiatan masyarakat dilakukan di rumah saja termasuk perdagangan.
Selaras dengan pernyataan tersebut maka perlu adanya solusi agar masalah-masalah ekonomi
tersebut dapat diatasi. Salah satunya dengan cara pembentukan agrowisata dan E-Commerce.
Pembentukan agrowisata dan E-Commerce dilakukan untuk memudahkan masyarakat dalam
menanam dan menjual dagangan dalam hal ini sayuran organik dan pupuk COSIWA, Hal ini
dilakukan agar masyarakat dapat terarah dan terpusat dalam menjual dagangan yang biasa mereka
jual. Sehingga mereka akan lebih mudah memasarkan dagangannya secara terstruktur, bersama dan
terorganisir dimasa pandemi seperti yang terjadi saat ini. Metode yang dilakukan dalam kegiatann
ini adalah; (1) Sosialisasi, (2) Pelatihan pembuatan agrowisata, pupuk cosiwa dan pemasaran, (3)
Pembentukan agrowisata, (4) Pembuatan pupuk cosiwa, (5) Pemasaran. Kegiatan ini diharapkan
mampu menjadi referensi dan solusi bagi masyarakat untuk membangkitkan ekonomi mereka dimasa
pandemi.
Kata Kunci : Agrowisata, E-Commerce, Desa Srigading, Pandemi
masyarakat. Salah satu dampak tersebut adalah kesulitan dibidang ekonomi. Kesulitan ekonomi
terjadi karena hampir seluruh kegiatan masyarakat dilakukan di rumah saja termasuk perdagangan.
Selaras dengan pernyataan tersebut maka perlu adanya solusi agar masalah-masalah ekonomi
tersebut dapat diatasi. Salah satunya dengan cara pembentukan agrowisata dan E-Commerce.
Pembentukan agrowisata dan E-Commerce dilakukan untuk memudahkan masyarakat dalam
menanam dan menjual dagangan dalam hal ini sayuran organik dan pupuk COSIWA, Hal ini
dilakukan agar masyarakat dapat terarah dan terpusat dalam menjual dagangan yang biasa mereka
jual. Sehingga mereka akan lebih mudah memasarkan dagangannya secara terstruktur, bersama dan
terorganisir dimasa pandemi seperti yang terjadi saat ini. Metode yang dilakukan dalam kegiatann
ini adalah; (1) Sosialisasi, (2) Pelatihan pembuatan agrowisata, pupuk cosiwa dan pemasaran, (3)
Pembentukan agrowisata, (4) Pembuatan pupuk cosiwa, (5) Pemasaran. Kegiatan ini diharapkan
mampu menjadi referensi dan solusi bagi masyarakat untuk membangkitkan ekonomi mereka dimasa
pandemi.
Kata Kunci : Agrowisata, E-Commerce, Desa Srigading, Pandemi
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.