Peningkatan Produktifitas Dan Manajemen Pemasaran Berbasis Online (E-Commerce) Pada UMKM Batik Tulis Incung Kerinci

Ayu Esteka Sari, Zachari Abdallah, Ferry Siswadhi, - Maryanto, Yolla Ramadani

Abstract


Mitra dalam PKMS ini adalah “Usaha Batik Tulis Subala” milik Ibuk Randa, beralamat di Desa Pasar Baru Siulak Kabupaten Kerinci. Usahanya menghasilkan Batik Tulis Incung Kerinci. Batik khas Kerinci beraksara incung atau aksara kuno Kerinci hal inilah yang menjadi pembeda antara batik Kerinci dengan batik lainnya. Dapat diidentifikasi beberapa permasalahan prioritas dihadapi mitra : a) Pengelolaan pelaporan keuangan yang belum sesuai dengan standar akuntansi b) Belum adanya pengetahuan dan keterampilan yang cukup dalam pengelolaan usaha dalam menggunakan media pemasaran berbasis Online (E-Commerce). c) Kekurangan alat produksi seperti cap batik dan canting serta kompor elektrik. Hal ini ditunjukkan dari : Pengelolaan Keuangan yang tidak sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro Kecil Menengah (SAK EMKM), dalam mengerjakan proses pembatikan alat produksi yang masih sederhana dan dengan jumlah yang terbatas, sehingga jika ada pesanan dengan jumlah banyak menjadi penghambat proses produksi. Disamping itu juga tidak tersimpannya dengan rapi dan baik master motif batik dimana hanya disimpan di kertas yang mudah koyak, rusak dan kotor. Sehingga tingkat resiko untuk kehilangan master dari motif batik sangat rentan sekali. Pemasaran dari hasil hasil Batik hanya menggunakan promosi dan informasi dari mulut ke mulut serta mengikuti pameran atau Bazar waktu pelaksanaannya terbatas dan hanya beberapa kali dalam setahun, ditambah lagi dengan adanyaPandemi Covid 19 mengakibatkan ditiadakannya Pameran dan Bazar. Tujuan pengabdian (1) Memberikan pelatihan dan pemahaman mengenai laporan keuangan dan akuntansi 2) Mengembangkan usaha mikro skala rumah tangga mitra yang mandiri secara ekonomi, 3) Memberikan pemahaman akan konsep pemasaran berbasis Online (E-Commerce) 4) Memberikan pelatihan dan pemahaman dalam penggunaan Aplikasi Keuangan Berbasis Digital dan android
yakni aplikasi SIAPIK. Berdasarkan permasalahan prioritas yang harus ditangani maka beberapa solusi yang ditawarkan tim PKMS kepada mitra adalah: a) Bidang Keuangan Memberikan pendampingan dan pemahaman berupa : pembuatan laporan keuangan sesuai dengan Standar
Akuntansi Keuangan Entitas Mikro Kecil Menengah (SAK EMKM), b) Bidang produksi dengan Memberikan alternatif dalam motif batik berupa pembuatan cap batik sehingga terjaga kelestarian dari motif batik c) Bidang Pemasaran Manajemen Pemasaran Berbasis Online (E-Commerce)
penjualan berbasis digital marketing. d) Pembuatan Aplikasi Keuangan berbasis aplikasi digital dengan menggunakan apliaksi SIAPIK Target luaran PKMS a) Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mitra dalam pengelola keuangan yang sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan
Entitas Mikro Kecil Menengah (SAK EMKM), b) Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mitra dalam menghasilkan motif Batik yang terjaga kelestariannya, c) Penerapan strategi pemasaran dan penggunaan media pemasaran berbasis Online (E-Commerce). d) Pembuatan Aplikasi Keuangan berbasis aplikasi digital dengan menggunakan apliaksi SIAPIK. Tahapan pelaksanaan yang dilaksanakan meliputi: Tahap Analisis Situasi dan Kondisi Mitra, Tahap sosialisasi PKMS, tahap pelatihan dan pendampingan (Pelatihan Manajemen keuangan akuntansi, perbaikan penyimpanan motif batik dengan menggunakan cap batik, pelatihan penggunaan media pemasaran Online (ECommerce), pelatihan pembuatan
Aplikasi keuangan SI APIK dan tahap Evaluasi PKMS. Hasil PKMS dapat
meningkatkan daya saing usaha mitra minimal 75%, Penerapan IPTEK
sebesar 80% terjadi peningkatan pengetahuan dan skill 80%.

Kata Kunci: Digital Marketing; Online (E-Commerce); Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro Kecil Menengah(SAK EMKM); UMKM


Keywords


Digital Marketing; Online (E-Commerce); Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro Kecil Menengah(SAK EMKM); UMKM

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.