Alat Hidroponik Sistem Wick Sebagai Teknologi Tepat Guna Untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan

Rina Mahmudati, M Furqon Hakim

Abstract


Pertumbuhan tingkat kepadatan penduduk relatif pesat pada perkembangan perkotaan di
Indonesia, mengakibatkan hilangnya lahan pertanian karena terkonversi menjadi pabrik,
perkantoran, dan pemukiman, sehingga memunculkan kerawanan pangan yang dialami masyarakat
secara luas, khususnya Kelurahan Mlipak Wonosobo. Berbagai upaya pemenuhan kebutuhan
pangan mendapatkan banyak hambatan akibat perubahan kondisi lingkungan yang tidak stabil,
perubahan iklim, dan gagal panen akibat serangan hama dan penyakit tanaman. Teknologi
hidroponik sistem wick adalah inovasi dalam budidaya tanaman tanpa media tanah namun
memanfaatkan nutrisi, air, serta media berpori sebagai wadah tanam. Metode yang digunakan
adalah ialah rancang bangun alat hidroponik dan substitusi-iptek. Metode rancang bangun
digunakan sebagai dasar pembuatan alat hidroponik. Hasil dari kegiatan ini terciptanya alat
hidroponik sistem wick berkapasitas 22 liter dengan penutup yang terbuat dari plastik dan
terdapat lubang tanam sebanyak 18 buah dengan diameter 7 cm. Media tanam dengan
menggunakan rockwool berdimensi 2 cm x 2 cm x 2 cm. Hasil uji kinerja menunjukkan bahwa
hidroponik sistem wick memiliki rerata tinggi tanaman 8,7 cm lebih tinggi konvensional, dan rerata
jumlah daun lebih unggul sebesar 5,55. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan TTG berupa alat
hidroponik sistem wick dapat dijadikan Langkah untuk mewujudkan ketahanan pangan secara
mandiri dan optimalisasi bertani di lahan yang sempit.
Kata Kunci : hidroponik, wick, ketahanan pangan



Keywords


hidroponik, wick, ketahanan pangan

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.