Perbandingan Kadar Hemoglobin Pedagang Angkringan Merokok Dan Tidak Merokok Dengan Kebiasaan Tidur Larut Malam Di Kelurahan Sendangmulyo

Aldian Eka Ramadhan, Yekti Hediningsih, Fitri Nuroini

Abstract


Hemoglobin merupakan molekul protein yang berfungsi sebagai pembawa zat besi yang mengandung oksigen dalam sel darah merah. Fungsi utama hemoglobin adalah mengikat oksigen, didalam darah membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh jaringan tubuh dan membawa kembali karbon dioksida dari semua sel ke paru-paru untuk dikeluarkan dari tubuh. Merokok mempunyai dampak yang buruk terhadap kesehatan organ pernafasan. Salah satu penyakit yang disebabkan oleh kebiasaan merokok adalah kanker paru. Dampak tidur larut malam dapat mengganggu
kesehatan tubuh, pada  malam hari fungsi fisiologis tubuh terutama yang berkaitan dengan peningkatan fungsi sel dan regenerasi sel. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Mengukur dan menganalisis perbandingan kadar hemoglobin darah pedagang angkringan Merokok dan tidak
merokok dengan kebiasaan tidur larut malam di kelurahan sendangmulyo. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan desain cross sectional. Sampel diambil sebanyak 30 sampel pedagang angkringan yang merokok dan tidak merokok dengan kebiasaan tidur larut malam di kelurahan sendangmulyo, kemudian diperiksa kadar hemoglobin menggunakan metode POCT. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata kadar hemoglobin pedagang angkringan yang merokok sebesar 17,2 g/dL sedangkan rata-rata kadar hemoglobin pedagang angkringan yang tidak merokok sebesar 14,4 g/dL. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat perbedaan kadar hemoglobin pedagang angkringan  merokok dan tidak merokok dengan kebiasaan tidur larut malam di kelurahan sendangmulyo.
 
Kata Kunci : Kadar Hemoglobin, Pedagang Angkringan

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.