Pajanan Pestisida yang Menyebabkan Gangguan Keseimbangan pada Petani di Kabupaten Semarang

Shalihat Afifah Dhaningtyas

Abstract


Penggunaan pestisida dalam sektor pertanian masih sering terjadi khususnya di pulau Jawa. Pestisida dapat menyebabkan keracunan akut yang merupakan masalah di seluruh negara. Perkiraan jumlah kasus per tahun yaitu 1-3 juta. Angka kematian mulai dari 1% sampai 9% kasus yang datang berobat. Beberapa kasus keracunan pestisida yang tidak disengaja adalah di kalangan petani dan keluarga petani. Penelitian ini bertujuan untuk menganilisis hubungan pajanan pestisida yang dapat menyebabkan gangguan keseimbangan pada petani di Kabupaten Semarang. Penelitian ini adalah penelitian observasional dengan rancangan cross sectional. Teknik pengambilan sampel yaitu nonprobability sampling dengan purposive sampling. Jumlah sampel penelitian yaitu 50 petani.
Hasil penelitian yaitu ada hubungan kadar kolinesterase (p = 0,016), RP = 3,865 (CI) 95% = 1,051 – 14,214 dan ada hubungan jumlah varietas pestisida (p = 0,022), RP = 3 (CI) 95% = 1,052 – 8,553 dengan gangguan keseimbangan pada petani di Kabupaten Semarang. Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan kadar kolinesterase dan jumlah varietas pestisida pada petani di Kabupaten Semarang.  
Kata Kunci : pestisida, petani, gangguan keseimbangan, kadar kolinesterase, jumlah varietas

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.