Analisis Adiksi Pornografi Terhadap Kualitas Pendidikan Generasi Z Melalui Metode KIE
Abstract
Tulisan ini, penulis menjelaskan lebih dalam tentang adiksi pornografi, remaja, psikoedukasi, komunikasi
serta faktor-faktor kenakalan remaja, dan solusi yang dilakukan terhadap kenakalan remaja. Analisis yang
digunakan adalah metode kulitatif. Kecanduan pornografi menyebabkan seseorang melakukan tindakan yang
tidak senonoh dan seksual yang bertentangan dengan norma kesopanan masyarakat. Kecanduan adalah situasi
di mana tubuh atau pikiran kita sangat membutuhkan sesuatu untuk berfungsi dengan baik. Di era globalisasi
yang semakin marak perkembangan teknologi dan informasi, dengan perkembangan tersebut masyarakat tak
terkucuali termasuk para remaja dengan mudah diakses mulai vidio edukasi hingga vidio pornografi yang
menyebabkan adiksi. Video-video pornografi yang sering dikonsumsi terutama oleh remaja akan berdampak
pada sikologi remaja yang menyebabkan adiksi pornografi, maka akan susah untuk ditinggalkan. Dengan tulisan
ini, menjelaskan dampak-dampak akibat terpapar adiksi pornografi. Sedangkan kecanduan pornografi
menyebabkan seseorang ingin melakukan pencabulan serta pemuas seksual lain, yang melanggar norma
kesusilaan dalam masyarakat. Adiksi pornigrafi juga disebabkan kurangnya peran orang tua tentang sex
education dan pendidikan yang rendah. Adapun solusi internal bagi seorang remaja yang terpapar adiksi
pornografi adalah dengan menggunakan psikoedukasi yang bertujuan untuk memberikan wawasan kepada
remaja bahayanya adiksi pornografi, Adanya motivasi dari keluarga, guru, teman sebaya untuk aktivitas
positif dan, serta peran orang tua mengajak komunikasi kepada anak atau remaja, guna membuat remaja merasa
mempunyai seseorang atau kesibukan lain, dengan begitu akan mengurangi adiksi pornografi yang terpapar
pada remaja dan orang tua mempunyai peran penuh untk terus mengontrol konsumsi tontonan pada remaja
tersebut.
Kata Kunci : Pornografi, pendidikan, dan teknologi.
serta faktor-faktor kenakalan remaja, dan solusi yang dilakukan terhadap kenakalan remaja. Analisis yang
digunakan adalah metode kulitatif. Kecanduan pornografi menyebabkan seseorang melakukan tindakan yang
tidak senonoh dan seksual yang bertentangan dengan norma kesopanan masyarakat. Kecanduan adalah situasi
di mana tubuh atau pikiran kita sangat membutuhkan sesuatu untuk berfungsi dengan baik. Di era globalisasi
yang semakin marak perkembangan teknologi dan informasi, dengan perkembangan tersebut masyarakat tak
terkucuali termasuk para remaja dengan mudah diakses mulai vidio edukasi hingga vidio pornografi yang
menyebabkan adiksi. Video-video pornografi yang sering dikonsumsi terutama oleh remaja akan berdampak
pada sikologi remaja yang menyebabkan adiksi pornografi, maka akan susah untuk ditinggalkan. Dengan tulisan
ini, menjelaskan dampak-dampak akibat terpapar adiksi pornografi. Sedangkan kecanduan pornografi
menyebabkan seseorang ingin melakukan pencabulan serta pemuas seksual lain, yang melanggar norma
kesusilaan dalam masyarakat. Adiksi pornigrafi juga disebabkan kurangnya peran orang tua tentang sex
education dan pendidikan yang rendah. Adapun solusi internal bagi seorang remaja yang terpapar adiksi
pornografi adalah dengan menggunakan psikoedukasi yang bertujuan untuk memberikan wawasan kepada
remaja bahayanya adiksi pornografi, Adanya motivasi dari keluarga, guru, teman sebaya untuk aktivitas
positif dan, serta peran orang tua mengajak komunikasi kepada anak atau remaja, guna membuat remaja merasa
mempunyai seseorang atau kesibukan lain, dengan begitu akan mengurangi adiksi pornografi yang terpapar
pada remaja dan orang tua mempunyai peran penuh untk terus mengontrol konsumsi tontonan pada remaja
tersebut.
Kata Kunci : Pornografi, pendidikan, dan teknologi.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.