Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu dengan Pendekatan Komunikasi dan Konseling Ibu Hamil Untuk Meningkatkan Cakupan K-1 Murni, di Desa Trisari, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah
Abstract
Kematian ibu merupakan masalah kesehatan masyarakat serius setiap negara, tingginya angka kematian ibu disebabkan adanya keterlambatan penanganan akibat tidak adanya penatalaksanaan sejak dini pada ibu hamil. Kader sebagai ujung tombak belum memiliki ketrampilan dalam melakukan komunikasi dan konseling ibu hamil. Pengabdian masyarakat ini bertujuan meningkatkan kemampuan komunikasi dan konseling kepada ibu hamil sehingga cakupan K-1 murni bisa meningkat. Metode yang digunakan dengan pre-test dan post-test non control group design, dengan mengukur kapasitas kader sebelum dan sesudah diberikan perlakuan. Hasil dari pengabdian masyarakat menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan ketrampilan kader dalam berkomunikasi dan melakukan konseling sebagai bekal untuk menemukan ibu hamil baru. sebelum perlakuan nilai rata-rata (π) sebesar 53 poin berubah menjadi 77 poin setelah diberikan perlakuan. Kesimpulan pengabdian masyarakat ini mampu meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan kader dari pengetahuan rendah menjadi berpengetahuan tinggi.
Kata Kunci: Peningkatan kapasitas, kader posyandu, komunikasi dan konseling, K-1 murni.
Kata Kunci: Peningkatan kapasitas, kader posyandu, komunikasi dan konseling, K-1 murni.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.