Formulasi Sediaan Serbuk Effervescent Ekstrak Daun Kelor (Moringa oleifera L.)

Abstract

Daun kelor mengandung zat β–sitosterol yang merupakan komponen yang dapat meningkatkan kadar HDL dan menurunkan LDL dalam darah. Pengolahan daun kelor biasanya dalam sediaan tablet, kapsul, dan seduhan, dengan demikian perlu adanya bentuk sediaan yang lebih praktis yaitu dalam sediaan serbuk effervescent ekstrak daun kelor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil uji fisik (uji kadar air, pH, waktu alir, sudut diam, waktu dispersi, dan uji organoleptik) dan uji hedonik variasi formula sediaan serbuk effervescent ekstrak daun kelor dengan membandingkan komponen asam basa. Perbandingan komponen asam sitrat, asam tartrat, dan natrium bikarbonat sebagai berikut: formula A= (2,5:1,5:1), formula B= (2:1,5:1,5), formula C= (3:1:1).
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan dari ketiga formula sediaan serbuk effervescent ekstrak daun kelor yang memiliki hasil uji fisik paling baik adalah formula C.
Formula C memiliki kadar air 0,9%, tingkat keasaman (pH) 6, kecepatan alir 2.78”, sudut diam 15° dan waktu dispersi serbuk 50.51”. Formula C memiliki tekstur serbuk, berwarna hijau tua, rasa serbuk yang asam, dan
memiliki bau khas kelor. Hasil uji hedonik menunjukkan formula C disukai oleh sebagian besar responden (68%).

Kata kunci: formulasi, serbuk effervescent ekstrak daun kelor, uji fisik, uji hedonik