Ekstraksi Ciri Epilepsi pada rekaman EEG berdasarkan ciri rata-rata, standardeviasi dan kurtosis

Siswandari Noertjahjani, Aisyah Lahdji, Zainal Muttaqin, Yuriz Bakhtiar

Abstract


Epilepsi didefinisikan sebagai suatu sindrom yang ditandai oleh gangguan fungsi otak yang bersifat sementara dan paroksismal, yang memberi manifestasi berupa gangguan, atau kehilangan kesadaran, gangguan motorik, sensorik, psikologik, dan sistem otonom, serta bersifat episodik. Penyakit epilepsi yang tidak ditangani segera dapat merusak otak. Pendukung  diagnosis epilepsi adalah dengan menggunakan EEG. Untuk membedakan pola sinyal EEG epilepsi dan normal diperlukan suatu ciri untuk masing masing pola. Ciri yang akan dipakai untuk mewakili sinyal EEG berasal dari 3 ciri statistik yaitu rata-rata, standar deviasi dan kurtosis dengan 11 elektroda FP1 (Front Polar 1), FP2 (Front Polar 2), F7 (Frontal), F3, Fz, F4, F8, T3 (Temporal), T6, P3, P4 (Parietal 4).
Hasil menunjukkan nilai standar deviasi pada penyandang epilepsi lebih tinggi dari pada ciri rata- rata dan kurtosis yaitu nilai tertinggi diatas 500.  
 
Kata Kunci : rata-rata, standar deviasi, kurtosis, epilepsi

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.