Hubungan Pet Attchment Terhadap Subjective Well-Being Pemilik Hewan Saat Pandemic

Zaida Qori As’ari

Abstract


Pandemic Covid 19 telah membuat banyak perubahan dan penyesuaian diri yang harus dilakukan
masyarakat selama Wabah ini terjadi. Berdasar dari pernyataan diatas covid-19 mempengaruhi
berbagai aspek kehidupan, baik dalam konteks individu dan social. Pada akhirnya Individu perlu
melakukan penyesuaian diri untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Salah satunya adalah
Subjective Well-Being. Kebutuhan individu untuk menemukan kebahagiaan secara individu
dalam kehidupan. Memilih hewan peliharaaan sebagai teman merupakan suatu pilihan karena
sifatnya yang membantu, menemani dan dapat menjadi sarana pemilik dalam meningkatkan
kebahagiaan dan menurunkan stres.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya
peran Pet Attchment Terhadap Subjective Well-Being Pemilik Hewan di masa pandemi Covid-19.
Adapun skala yang digunakan pada variabel Pet Attachment adalah skala Lexington Attchment to
Pets Scale dan skala variabel Subjective Well-Being (SWB), yaitu kepuasan hidup (satisfaction of
life) serta perasaan positif dan negatif (positive and negative experience). Analisis data dalam
penelitian ini menggunakan uji prasyarat analisis meliputi uji normalitas dan uji linieritas
hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat. Hasil Penelitian menunjukan terdapat
hubungan yang berarti penelitian ini menunjukkan kedekatan dengan hewan peliharaan memiliki
hubungan dengan Subjective Wellbeing pada individu yang dewasa yang sedang Work From
Home.
Kata Kunci : Pet Attachment, Subjective Wellbeing, Masyarakat, Pandemic Covid 19

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.