Kegiatan Pengabdian Masyarakat sebagai Upaya Mendapatkan Gambaran Penderita Penyakit Tuberculosis Melalui Program Praktik Pembangunan Kesehatan Masyarakat (PPKM) di Puskesmas Lamper Tengah Semarang Tahun 2018-2019

Abstract

Penyakit Tuberculosis (TB) masih menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia. Di Kota Semarang Jawa Tengah jumlah penderita TB masih cukup tinggi. Sementara itu upaya melakukan monitoring penderita TB baru di tingkat kecamatan oleh Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) masih terbatas karena kurangnya sumber daya manusia. Praktek Pembangunan Kesehatan Masyarakat (PPKM) adalah terobosan yang dilakukan oleh Program Studi D3 Teknologi Laboratorium Medis (TLM) Universitas Muhammadiyah Semarang, untuk memfasilitasi kegiatan pengabdian masyarakat dosen dan mahasiswa terkait penanganan TB. Kegiatan PPKM dalam upaya mendapatkan gambaran tentang penyebaran penderita penyakit TB di tingkat kecamatan telah dilakukan oleh mahasiswa D3 TLM. Kegiatan dilakukan di Puskesmas Lamper Tengah berupa pengumpulan data sekunder penderita TB di Puskesmas Lamper Tengah tahun 2018-2019 yang difasilitasi pembimbung lapangan. Hasil analisis data sekunder menunjukkan dalam kurun 2018-2019 di Puskesmas Lamper Tengah terdapat penderita TB sebanyak 47 yang didominasi laki-laki usia dewasa (55.6%) dan ditemukan penderita usia
balita (12.6 %). Terdapat peningkatan jumlah penderita TB di kalangan remahjaBerdasarkan data yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa kegiatan PPKM oleh mahasiswa berhasil dilakukan untuk mendapatkan
gambaran pasien di di Puskesmas Lamper Tengah. Berdasarkan hasil analisis data yang ada, sosialisasi bahaya dan penanganan TB bagi masyarakat Lamper yaitu pada kelompok remaja perlu dilakukan agar jumlah penderita TB dapat diturunkan.

Kata kunci: Tuberculosis, PPKM, Puskesmas Lamper Tengah, Kota Semarang, teknologi laboratorium medis