Keberadaan Bakteri Coliform Berdasarkan Personal Hygiene Dan Fasilitas Sanitasi Pada Komponen Es Dawet
Abstract
Latar Belakang: Diare menjadi permasalahan kesehatan yang menyerang semua kalangan umur yang
disebabkan oleh Bakteri Coliform. Penyebaran Bakteri Coliform paling mudah melalui kontaminasi air.
Penelitian sebelumnya meneliti keberadaan Bakteri Coliform pada es dawet secara keseluruhan. Penelitian
Bakteri Coliform pada masing-masing komponen es dawet bertujuan mengetahui kemungkinan
kontaminasi awal pada bahan pembuatan es dawet. Metode: 4 pasar tradisional di Kabupaten Semarang
dipilih sebagai lokasi penelitian berdasarkan banyaknya pedagang es dawet. 23 pertanyaan personal
hygiene dan 17 pertanyaan fasilitas sanitasi diberikan pada responden untuk menilai kategori baik atau
tidaknya kebersihan diri dan sanitasi area dagang. Pemeriksaan Bakteri Coliform menggunakan Most
Probable Number (MPN) Metode Thomas 5.1.1. Sampel komponen es dawet dimasukkan kedalam plastik
steril dan dibawa ke Laboratorium menggunakan coolbox. Pemeriksaan dilakukan dalam dua tahap yaitu
uji penduga media media Lactose Broth (LB) dan uji penegasan media Brillian Green Lactose Broth
(BGLB). Hasil: Tidak ada pedagang yang memiliki personal hygiene dan fasilitas sanitasi baik. 75%
personal hygiene dan fasilitas sanitasi pedagang termasuk kategori tidak baik. Bakteri Coliform ditemukan
pada semua sampel dengan angka paling tinggi ≤979/100ml dan paling rendah 9/100ml. Keberadaan
Bakteri Coliform dikaitkan dengan penilaian personal hygiene dan fasilitas sanitasi area dagang.
Kesimpulan: Seluruh komponen tidak aman dikonsumsi karena mengandung Bakteri Coliform. Ini
dikarenakan faktor personal hygiene dan fasilitas sanitasi yang masuk dalam kategori tidak baik. Sehingga
perlu dilakukan edukasi kepada pedagang es dawet mengenai personal hygiene dan kesterilan fasilitas
sanitasi.
Kata Kunci : Diare, Dawet, Coliform, Personal Hygiene, Fasilitas Sanitasi
disebabkan oleh Bakteri Coliform. Penyebaran Bakteri Coliform paling mudah melalui kontaminasi air.
Penelitian sebelumnya meneliti keberadaan Bakteri Coliform pada es dawet secara keseluruhan. Penelitian
Bakteri Coliform pada masing-masing komponen es dawet bertujuan mengetahui kemungkinan
kontaminasi awal pada bahan pembuatan es dawet. Metode: 4 pasar tradisional di Kabupaten Semarang
dipilih sebagai lokasi penelitian berdasarkan banyaknya pedagang es dawet. 23 pertanyaan personal
hygiene dan 17 pertanyaan fasilitas sanitasi diberikan pada responden untuk menilai kategori baik atau
tidaknya kebersihan diri dan sanitasi area dagang. Pemeriksaan Bakteri Coliform menggunakan Most
Probable Number (MPN) Metode Thomas 5.1.1. Sampel komponen es dawet dimasukkan kedalam plastik
steril dan dibawa ke Laboratorium menggunakan coolbox. Pemeriksaan dilakukan dalam dua tahap yaitu
uji penduga media media Lactose Broth (LB) dan uji penegasan media Brillian Green Lactose Broth
(BGLB). Hasil: Tidak ada pedagang yang memiliki personal hygiene dan fasilitas sanitasi baik. 75%
personal hygiene dan fasilitas sanitasi pedagang termasuk kategori tidak baik. Bakteri Coliform ditemukan
pada semua sampel dengan angka paling tinggi ≤979/100ml dan paling rendah 9/100ml. Keberadaan
Bakteri Coliform dikaitkan dengan penilaian personal hygiene dan fasilitas sanitasi area dagang.
Kesimpulan: Seluruh komponen tidak aman dikonsumsi karena mengandung Bakteri Coliform. Ini
dikarenakan faktor personal hygiene dan fasilitas sanitasi yang masuk dalam kategori tidak baik. Sehingga
perlu dilakukan edukasi kepada pedagang es dawet mengenai personal hygiene dan kesterilan fasilitas
sanitasi.
Kata Kunci : Diare, Dawet, Coliform, Personal Hygiene, Fasilitas Sanitasi
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.