Mengajarkan Cuci Tangan Pada Anak Untuk Melindungi Tubuh Dari Kuman

Mega Pandu Arfiyanti

Abstract


Latar belakang : Anak usia sekolah dasar merupakan usia rentan terjadinya penularan infeksi saluran nafas dan infeksi
saluran cerna. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah penularan infeksi saluran nafas dan saluran
cerna adalah dengan melakukan cuci tangan menggunakan sabun atau hand sanitizer. Cuci tangan dapat menurunkan
resiko diare sekitar 42-47%. Hal ini menjadi dasar dilakukannya pengabdian masyarakat dengan memberikan
pelatihan cuci tangan kepada siswa kelas 4 SD Islam Diponegoro Semarang. Metode : Pelatihan diawali dengan pretest
dan diakhiri dengan posttest untuk mengetahui peningkatan pemahaman siswa tentang cuci tangan. Setelah pretest
siswa diberikan materi tentang cuci tangan dan siswa juga di ajak untuk praktek cuci tangan. Hasil : Hasil nilai rerata
pre test yaitu 52,5, rerata pengetahuan manfaat cuci tangan 55, rerata pengetahuan waktu yang tepat untuk cuci tangan
55 dan rerata pengetahuan langkah cuci tangan pakai sabun 47,5. Hasil nilai rerata post test adalah 85, dengan rerata
pengetahuan manfaat cuci tangan 85,5,  rerata pengetahuan waktu yang tepat untuk cuci tangan 82 dan rerata
pengetahuan langkah cuci tangan pakai sabun 87,5. Kesimpulan : Setelah pelatihan ini didapatkan peningkatan
pemahaman siswa tentang manfaat cuci tangan.
Kata Kunci : cuci tangan, kebersihan tangan



Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.