Pemodelan Generalized Poisson Regression untuk Mengetahui Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi Padi di Kabupaten Blora Tahun 2020

Abstract

Lahan pertanian yang begitu luas dan mayoritas masyarakatnya yang bekerja pada sektor
pertanian menjadikan subsektor tanaman pangan memiliki peranan strategis bagi Indonesia.
Kabupaten Blora menjadi salah satu daerah yang menjadikan sektor pertanian sebagai pemegang
peranan penting dalam pembangunan perekonomian. Demi meningkatkan hasil produksi dan
terpenuhinya bahan pangan, maka dibutuhkan analisis faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi
banyaknya produksi padi di Kabupaten Blora.
Data produksi padi di Kabupaten Blora dapat dianalisis menggunakan regresi Poisson, di
mana model ini mensyaratkan terpenuhinya asumsi equidispersi. Pada kenyataannya, nilai variansi
pada regresi Poisson yang dihasilkan dapat lebih kecil dari rata-ratanya (underdispersi) atau lebih
besar dari rata-ratanya (overdispersi). Salah satu pendekatan yang dapat digunakan untuk menangani
masalah tersebut, yaitu Generalized Poisson Regression. Berdasarkan hasil dan pembahasan, model
yang diperoleh adalah 𝜇 = exp(10,01 + 0,00016𝑋1 + 0,00003𝑋2 − 0,00003𝑋3 − 0,00194𝑋4 0,00006𝑋5
− 0,06193𝑋6), di mana variabel luas panen, luas lahan pada ketinggian 41-100 mdpl, luas
lahan dengan tekstur tanah sedang, hari hujan, curah hujan, dan jenis pengairan yang digunakan,
berpengaruh secara signifikan terhadap hasil produksi padi di Kabupaten Blora.
Kata Kunci : Padi, Distribusi Poisson, Overdispersi, Generalized Poisson Regression, Kabupaten Blora.
Abstract