Inventarisasi Serangga Terbang (Capung dan Kupu – Kupu) di Resort Tegallega, Kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Untuk Pembuatan Media Pembelajaran Pengenalan Satwa

Ahmad Rizky Mudzakir, Winda Sulpia, Qori Ainun Astuti, Azzahra Salsabilah, Walidah Awaliah

Abstract


Serangga terbang (capung dan kupu – kupu) merupakan satwa yang berperan untuk kelestarian
ekosistem. Capung dan nifmanya sebagai predator, sedangkan kupu – kupu sebagai polinator alami.
Resort Tegallega berperan sebagai sarana pengenalan kekayaan alam dan hutan. Hal ini perlu
didukung dengan kajian inventarisasi serangga terbang untuk dijadikan bahan pembuatan media
pembelajaran pengenalan satwa. Data dikoleksi menggunakan metode jelajah dan penangkapan secara
langsung dengan 5 kali pengulangan. Penelitian dilakukan pada bulan Oktober hingga November 2021.
Analisis data merujuk pada tingkat keanekaragaman jenis, kelimpahan jenis, dan kemerataan jenis.
Hasil data lapangan menunjukan ditemukan 376 individu dari 4 jenis capung, 1 famili dan 42 jenis
kupu – kupu, 5 famili. Hasil perhitungan menunjukan nilai H’ = 3,633, nilai E = 0,954, dan kelimpahan
tertinggi untuk jenis Vanessa cardui. Kesimpulan penelitian menunjukan tingkat keanekaragaman
jenis serangga terbang tergolong tinggi.
Kata Kunci : serangga terbang, TNGGP, media pembelajaran

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.